Hasil Analisa Awal : JUZ 24
01/08/2008
Secara umum karakter dan potensi dasar dari Juz 24 memiliki potensi dan karakter dasar sebagai berikut ;
- Umumnya teliti, cendrung dalam berbicara blak-blakan, lama hilang dalam benaknya kejadian yang menimpanya, apa adanya dan jika tidak terkendali mudah menilai dan blak-balkan dalam berbicara (An-Nuur)
- Menyukai keramaian atau berkelompok dan lupa jika telah asyik berkelompok. (Az-Zumar)
- Mudah diajak taat. Jeleknya jika tidak terkendali mudah percaya dan mudah dieksploitasi. (Al-Mu’min)
- Detail dan rinci (Fushshhilat)
- Mudah ragu dan bingung didalam mengambil keputusan (Ad-Dukhon)
- Orang yang menyukai keteraturan, ketertiban dan kedisiplinan, sebagaimana gugusan bintang yang bergerak teratur dan tertib sesuai aturan yang ada. (Al-Buruuj)
- Pandai beradabtasi – jika kurang spiritualnya mudah terkena pengaruh negative (Al-Ahqaaf)
- Menyukai keteraturan dan kedisiplinan (Ash-Shoof)
- Mandiri lagi menyukai spiritual. Ada indikasi memiliki potensi supranatural yang sangat besar. (Maryam)
- Sebagaimana hidangan yang secara alami mengundang banyak orang – begitu pula orang yang dipengaruhi surat ini. Ia mudah menyebabkan orang mengeksploitasi dirinya. Akan tetapi, jika memiliki potensi lainnya yang kuat maka justru ia dapat menjadi orang yang banyak dibutuhan. (Al-Maidah)
- Cendrung mudah mema’afkan (At-Taubah)
- Berpotensi memiliki sifat sulit ditebak – umumnya jika ia memiliki 2 Surat apalagi lebih Surat-Surat Mutasyabihat yang nama Suratnya sama dengan Ayat pertamanya, seperti Surat Yasin, Shaad dan sebagainya maka orang ini menjadi pendiam diawal penampilannya atau tertutup/intropert (Thahaa)
ANALISIS

Selain itu mereka juga pandai beradabtasi dengan lingkungan, mudah mema’afkan orang – namun blak-blakan ketika berbicara tanpa menyadari kadang-kadang katanya pahit untuk didengar. Adapun potensi yang mengganggu perjalanan menuju kesuksesannya adalah sulitnya ia mengambil keputusan untuk dirinya, mudah mengalami kebingungan serta mudah berubah seiring berubahnya apa yang dihadapinya.
Komentar Terakhir